Namun kalau ditanya tentang kota paling kaya di Indonesia, Jakarta bukanlah pemegang tahtanya. Kekayaan yang dimaksud dilihat perdasarkan pendapatan per kapita penduduk kota bersangkutan. Nah, kalau kita lihat berdasarkan pendapatan per kapita, Kota Jakarta hanya berada pada urutan ketiga.
Ini berarti masih ada dua kota lagi di Indonesia dengan pendapatan per kapita lebih besar dibandingkan Kota Jakarta. Namun biar lebih jelas, kali ini akan ulas tentang 10 kota terkaya di Indonesia berdasarkan pendapatan per kapita. Apakah kotamu masuk dalam daftar tersebut? Yuk simak daftar 10 kota terkaya di Indonesia berikut ini.
1. Kediri
Ilustrasi Kota Kediri (sisternet.co.id)
Kota Kediri adalah pemegang tahta sebagai kota dengan pendapatan per kapita terbesar di Indonesia. Bahkan kalau dibandingkan dengan pendapatan per kapita nasional sangat jomplang jaraknya. Kota yang berada di Provinsi Jawa Timur ini memiliki pendapatan per kapita yang mencapai Rp527,9 juta. Bandingkan dengan pendapatan per kapita nasional Indonesia yang cuma diangka Rp71 juta.
Tingginya pendapatan per kapita Kota Kediri ditopang oleh pabrik berkala besar seperti PT Gudang Garam Tbk, PT Afi Farma, PT Halim Wonowidjojo dll. Selain hadirnya pabrik-pabrik besar, geliat umkm di Kota Kediri juga berkembang pesat. Berdasarkan data BPS, jumlah lapangan usaha sekunder di Kota Kediri mencapai lebih dari 80% atau yang tertinggi di Jawa Timur.
2. Bontang
Ilustrasi Kota Bontang (kitamudamedia.com)
Bontang adalah salah satu kota yang berada di Provinsi Kalimantan Timur. Kota ini merupakan kota terkaya di Pulau Kalimantan dalam hal pendapatan per kapita. Kota yang memiliki pendapatan per kapita 344,6 juta ini terkenal akan kekayaan alamnya, terutama gas bumi. Bahkan kota Bontang sedang dikembangkan menjadi kota gas berkat sumber daya gas alamnya yang berlimpah tersebut. Hal ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap minyak bumi.
Selain gas bumi, Kota Bontang juga terkenal sebagai penghasil batubara. Perusahaan-perusahaan besar sektor tambang yang beroperasi di Kota Bontang diantaranya Badak NGL (perusahaan tambang gas alam), Indominco Mandiri (perusahaan tambang batubara), dan masih banyak yang lainnya. Di luar sektor tambang, perekonomian Kota Bontang juga ditopang oleh sekter perkebunan seperti kepala sawit, karet, dan aren.
3. Jakarta
Ilustrasi Kota Jakarta (jakarta.go.id)
Sepertinya yang kita bahas sebelumnya, dalam hal pendapatan per kapita Kota Jakarta hanya berada pada posisi ketiga. Padahal boleh dibilang Kota Jakarta adalah pusat segala-galanya di Indonesia. Mulai dari pusat bisnis, perdagangan, pemerintahan, hiburan, industri, jasa dll. Ibukota negara kita ini memiliki pendapatan per kapita Rp298,3 juta. Meski tidak berada pada posisi pertama, namun pendapatan per kapita Kota Jakarta tetap jauh lebih besar dibandingkan pendapatan per kapita nasional.
4. Cilegon
Ilustrasi Kota Cilegon (bantenraya.com)
Kota Cilegon terkenal dengan industri disektor petrokimia, besi, dan baja. Setiap tahunnya industri yang yang bergerak diketiga sektor tersebut selalu bertambah di Kota Cilegon. Krakatau Steel yang merupakan salah satu produsen baja terbesar di Indonesia berada di kota ini. Dengan pendapatan per kapita yang mencapai Rp268,1 juta, menjadikan Cilegon sebagai kota terkaya di Provinsi Banten.
5. Surabaya
Ilustrasi Kota Surabaya (instagram.com/adieast)
Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia dan memegang status sebagai ibukota Jawa Timur. Sektor perdagangan dan jasa menjadi penopang utama perekonomian Kota Surabaya. Berkat perkembangan infrastruktur dan ekonomi padat karya yang berbasis kerakyatan, Surabaya mampu menjadi salah satu kota dengan pertumbuhan ekonomi terpesat di Indonesia. Saat ini Kota Surabaya memiliki pendapatan per kapita Rp227,1 juta
6. Tarakan
Ilustrasi Kota Tarakan (niaga.asia)
Tarakan merupakan kota terbesar di Provinsi Kalimantan Utara. Kota ini terpisah dari daratan utama Pulau Kalimantan dan terdiri atas dua pulau. Sektor migas menjadi penopang utama ekonomi Kota Tarakan. Namun secara perlahan Kota yang memiliki pendapatan per kapita Rp190,8 juta ini juga terus mengembangkan sektor lainnya dalam mendongkrak perekonomian. Sepertinya misalnya sektor UMKM yang terus mengalami peningkatan.
7. Balikpapan
Ilustrasi Kota Balikpapan (jpnn.com
Kota Balikpapan terkenal akan kekayaan alamnya disektor migas. Perusahaan-perusahaan tambang sektor migas baik dari dalam dan luar negeri telah banyak beroperasai di Kota Balikpapan. Contohnya adalah Pertamina, Haliburton dll. Berkat kekayaan migasnya, Kota Balikpapan mampu memiliki pendapatan per kapita yang mencapai Rp181 juta.
8. Batam
Ilustrasi Kota Batam (mejaredaksi.co.id)
Boleh dibilang Batam adalah salah satu pintu gerbang utama Indonesia. Kota terbesar di Provinsi Kepulauan Riau ini berada langsung di kawasan pelayaran internasional dan posisinya dekat dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Dengan posisinya yang strategis tersebut, banyak perusahaan sektor industri di Kota Batam memiliki produk yang berbasis ekspor. Pendapatan per kapita Kota Batam saat ini mencapai Rp153,5 juta.
9. Makassar
Ilustrasi Kota Makassar (urbanjabar.com)
Makassar adalah kota terbesar di Pulau Sulawesi. Kota yang merupakan ibukota Provinsi Sulawesi Selatan ini memiliki pendapatan per kapita Rp145,9 juta. Sektor bisnis, perdagangan, jasa serta properti menjadi penopang utama perekonomian Kota Makassar.
10. Pekanbaru
Ilustrasi Kota Pekanbaru (goriau.com)
Kota Pekanbaru adalah ibukota dari Provinsi Riau. Kot aini memiliki pendapatan per kapita Rp143,5 juta rupiah. Sektor kontruksi, perdagangan, dan industri pengolahan menjadi penopang utama perekonomian Kota Pekanbaru.
rujukan :
https://www.bps.go.id/id/publication/2023/06/14/99ca8a81cd97e69dc04a31bc/produk-domestik-regional-bruto-kabupaten-kota-di-indonesia-2018-2022.html